Kabar gembira untuk Anda penggemar Sayori.

Tahun 2018 baru saja dimulai, tetapi sudah ada orang yang berulah. Dalam kunjungannya ke Hutan Aokigahara, seorang Youtuber Logan Paul dihujat habis-habisan, karena ulahnya merekam dan menertawakan jasad yang meregang di tali gantungan. Warganet sepakat, tindakan Logan sudah kelewat batas, karena menjadikan depresi dan bunuh diri sebagai lelucon.

Masih tentang depresi dan bunuh diri, hari ini kita kembali membahas tentang Sayori, salah satu karakter Doki Doki Literature Club yang terkenal akan depresi dan akhir hidupnya yang tragis. Belakangan, seorang Youtuber bernama Bijuu Mike menemukan cara untuk menyelamatkannya dari hasratnya bunuh diri. Menyelamatkan Sayori kini bukan lagi hal mustahil!

PERINGATAN: TINGGALKAN ARTIKEL INI JIKA ANDA TIDAK INGIN TERCEMAR SPOILER!

DDLC Baru, Kini Lebih Lengkap

Dalam videonya yang berdurasi 26 menit, Bijuu Mike menemukan sebuah mod DDLC yang dapat diunduh di tautan ini. Mod ini menambah beberapa cerita tambahan yang tidak tersedia dalam versi aslinya, seperti kesadaran sang pemain dalam dunia tersebut, hingga kisah-kisah Natsuki yang tidak diceritakan banyak di versi aslinya. Satu hal yang paling menarik, dalam mod ini kamu bisa mencegah Sayori bunuh diri!

Permainan masih belum berakhir! (Sumber: Bijuu Mike)

Untuk memainkan mod ini, kamu harus terlebih dahulu menamatkan permainan aslinya. Kumpulkan sembilan CG-nya hingga Anda mendapat “surat cinta” dari Dan Salvato. Normalnya, permainan berakhir sampai di sini. Namun, di versi mod ini, sebuah pesan muncul entah dari siapa (kemungkinan besar Monika) berhasil melakukan modifikasi pada sistem, yang memungkinkan Anda untuk memulai kembali gamenya dan menyelamatkan Sayori dan kawan-kawannya.

Teriaklah!

Game kembali dimulai. Semua karakter (termasuk Monika) kembali hadir menyambut Anda di klub sastra. Hari-hari berlanjut seperti biasa, sampai pada harinya Anda menyatakan perasaan Anda kepada Sayori.

Mau teriak atau diam saja? (Sumber: Bijuu Mike)

Di sinilah perbedaan terjadi. Anda harus memilih, apakah Anda ingin teriak atau diam saja. Sekilas, teriak bukanlah pilihan yang masuk akal. “Apa hubungannya depresi dengan teriak? Teriak akan hanya membuat saya terlihat gila, lebih baik saya diam saja”, mungkin itu yang sempat terpikirkan dalam benak kalian. Sayangnya, naluri Anda salah. Membisu tidak akan mengubah keadaan, dan Sayori tetap mengakhiri hidupnya di tali gantungan.

Hal yang berbeda terjadi jika Anda memilih untuk teriak. Tentu Sayori kaget, dan Anda pun juga berpikir kenapa Anda melakukan hal gila ini. Meskipun begitu, hal ini merupakan pertanda baik. Anda pun mengajak Sayori untuk menginap di rumah Anda, dan Sayori pun setuju.

Sesampainya di kamar, Sayori kembali mempertanyakan kenapa dia diantar kemari. Anda tetap bersikukuh untuk tidur bersama teman masa kecilnya, sembari menceritakan tentang alasan Anda kembali untuk menyelamatkan Sayori dari dunia yang kejam ini. Sayori jelas bingung, tapi tekad Anda sudah bulat. Menyelamatkan Sayori dan kawan-kawan adalah prioritas utama.

Campur Tangan Monika

“Mati saja, dasar tidak berguna”. Suara dari alam bawah sadar itu kembali lagi (kemungkinan besar Monika lagi). Sayori yang kembali memburuk batinnya, kemudian pergi. Sadar akan teriakan yang sempat menyelamatkan Sayori sebelumnya, Anda pun kembali teriak. Cara itu berhasil. Sayori, meskipun kaget, tetap kembali. Anda pun kemudian mengajaknya tidur bersama, karena malam semakin larut.

Alam bawah sadar berulah lagi. (Sumber: Bijuu Mike)

Fajar kembali menyingsing. Hari di mana festival berlangsung. Hari yang sebelumnya penuh dengan penyesalan karena kegagalan Anda menyelamatkan Sayori. Anda terbangun melihat Sayori sudah beranjak meninggalkan Anda. Perasaan menjadi tidak enak, dan Anda pun memutuskan untuk memeriksa rumah Sayori. Akan tetapi, Anda pun berubah pikiran dan langsung pergi ke sekolah untuk mempersiapkan festival.

Sesampainya di sekolah, Anda menemui Monika yang datang paling awal. Monika kembali mempertanyakan Anda yang tidak datang dengan Sayori, sembari berkelakar “Anda meninggalkannya tergantung pagi ini”, sama seperti game aslinya.

Anda: Maksud lo apa? Kenapa lo bisa tahu?

Monika: Jelas dong, gue kan ketua di si–

Ups, keceplosan.

Sadar akan hal itu, Monika langsung pergi meninggalkan ruangan, meninggalkan sebuah puisi. Puisi tersebut tertulis nama Sayori, tapi sepertinya bukan Sayori yang membuatnya. Isinya hanyalah tulisan GET OUT OF MY HEAD yang ditulis berulang-ulang, sama seperti versi aslinya.

Sayori Masih Hidup!

Mulai panik, Anda bergegas ke rumah Sayori. Anehnya, Sayori tidak ada di rumah. Secara tiba2, Monika menemui Anda sesaat setelah meninggalkan rumah Sayori. Monika, dengan rautnya yang tertawa sedih, memberitahu bahwa Sayori sedang mencari Anda, dan sekarang sedang menunggu di depan rumah Anda. Monika tahu bahwa Anda sedang mencari ‘happy ending’ yang sudah lama diimpikan.

Anda kembali ke rumah, melihat Sayori yang kini membaik. Bahagia bukan kepalang, Sayori memeluk Anda dengan erat untuk yang kedua kalinya. Hari ini, Anda dan Sayori resmi menjadi sepasang kekasih. Anda telah menjadi juru selamat dalam hidupnya, yang hadir di saat senang maupun susah.

Sayori terselamatkan! (Sumber: Bijuu Mike)

Mengenal Depresi dari Sayori (lagi)

Depresi hadir dalam berbagai macam bentuk, salah satunya terjadi karena gejolak batin. Gejolak batin ini terbentuk karena adanya dua suara hati yang muncul silih berganti dalam pikiran kita. Satu suara berbicara tentang kebahagiaan, optimisme, keberanian, dan segala hal-hal yang baik. Satunya lagi berbicara tentang kesedihan, pesimisme, ketakutan, dan segala hal-hal yang buruk.

Terkadang, suara jahat ini mengganggu dan mempengaruhi pikiran tanpa disadari. Jika suara jahat ini mendominasi, semangat dan motivasi penderita pun menurun. Terkadang, penderita bahkan melakukan hal buruk yang sebenarnya tak mau ia lakukan, tanpa ia sadari. Menyakiti fisik maupun perasaan orang lain, bahkan bunuh diri, adalah beberapa dari hal buruk tersebut. Oleh karena itu, penderita lebih memilih untuk membatasi interaksi, agar aibnya tidak diketahui orang lain. Orang awam menyebut suara ini sebagai “bisikan setan”.

Sayori, dengan segala masalah di hidupnya, selalu berusaha untuk menikmati hidup dan menghindari bunuh diri. Akan tetapi, suara jahat itu masih saja mengganggunya, meskipun dia sudah berusaha. Situasi inilah yang dimanfaatkan Monika untuk mengakhiri hidup Sayori, mempengaruhi suara jahat dalam batinnya, agar Sayori semakin merasa bodoh dan tidak berguna, sampai akhirnya tewas di tali gantungan.

Di sinilah peran Anda dalam mengubah nasib Sayori. Anda berteriak, mengacaukan segala suara jahat yang ada. Anda menjadi tempat curhatnya di saat dia sedang murung. Walau hanya sebatas curhat biasa, hal itu dapat menyegarkan pikiran penderita.

Sekali lagi, selamat! Anda berhasil menyelamatkan Sayori dari depresinya.

Sampai akhirnya Monika turun tangan dan menghapus data sayori.chr, karena masih ada orang lain yang juga harus Anda selamatkan.

Tulisan ini adalah opini pribadi dari penulis, tidak mencerminkan pandangan umum Risa Media. Penulisan oleh Excel Coananda.