Tidak hanya Indonesia, kepastian tidak tayangnya ini juga terjadi di berbagai negara lainnya.

Sebuah kabar yang cukup pahit bagi penggemar Love Live! datang dari ODEX Private Limited selaku pemegang lisensi resmi seri tersebut. Melalui laman Facebooknya, hari ini (28/7) mereka mengumumkan terkait ketidakberhasilannya negosiasi yang dilakukan antara mereka dengan pihak Love Live!. Berikut adalah bunyi dari pengumuman tersebut:

Negosiasi Penayangan Tunda Love Live! Tidak Berhasil

Kepada penggemar Love Live! yang terhormat

Sebagaimana kebanyakan dari Anda telah mengetahui bahwa tidak akan ada penyelenggaraan live-viewing untuk konser Love Live! yang akan datang.

Dengan menyesal kami memberitahukan bahwa negosiasi ODEX untuk Penayangan Tunda untuk wilayah Singapura, Malaysia, Indonesia, Filipina, dan Vietnam juga tidak berhasil. Perizinan merupakan hal yang rumit dan sulit, tetapi kami akan terus bekerja dan mencari jalan keluar.

Di saat (penayangan) konser menghadapi kesulitan pada saat ini, ODEX (selaku pemegang lisensi resmi untuk Love Live! dan Love Live! Sunshine musim kedua yang terbaru) akan merencanakan beberapa kegiatan Love Live! untuk wilayah lisensi kami. Hal itu akan membutuhkan waktu untuk menyiapkannya, kami meminta kesabaran dan dukungan yang terus-menerus dari Anda semua.

Seperti yang kita tahu, semenjak Love Live! Sunshine!! musim pertama bergulir tidak ada lagi penayangan live-viewing dari konser Love Live! di Indonesia. Terakhir kali konser live-viewing yang dapat dinikmati di Indonesia yaitu pada 2016 kala µ’s, grup idola utama dari seri Love Live! sebelumnya melangsungkan konser ‘terakhir’ meraka yang bertajuk µ’s Final LoveLive! ~µ’sic Forever♪♪♪♪♪♪♪♪♪~, dan di sini kita bisa ikut meramaikan gemuruhnya gelaran tersebut di Plaza Senayan, Jakarta.

Konser perdana Aqours.

Dengan demikian, maka untuk jangka waktu tertentu kita tidak akan dapat menikmati bagaimana para punggawa Aqours membawakan live mereka di tanah air secara langsung maupun untuk penayangan tunda dari ajang tersebut.

 

Sumber: Facebook ODEX Private Limited